semangat menebar kebaikan lewat tulisan — merangkai kata menebar cahaya — menulis dengan hati, menginspirasi tanpa henti

5. Menemukan Cahaya di Tengah Kekacauan - Reana

Follow Us

Tuesday, April 15, 2025

5. Menemukan Cahaya di Tengah Kekacauan

Halo Sobat! Apa kabar? Setelah selesai seri sebelumnya, kita masuk ke seri ketiga ya yaitu 20 Seri Mencari Makna dalam Setiap Kejadian. Jadi saya akan posting tema ini selama beberapa hari ke depan. Semoga selalu ada pelajaran dan hikmah yang bisa dipetik. Yuk simak!



Menemukan Cahaya di Tengah Kekacauan

Ada masa ketika segalanya tampak berantakan. Hidup terasa seperti puzzle yang tidak punya gambar utuh, dan setiap potongan hanya menambah bingung, bukan menyelesaikan. Mimpi seolah menjauh, dan harapan menjadi kabur. Di saat seperti itulah, muncul pertanyaan besar: Di mana cahaya itu?

"Sometimes you find yourself in the middle of chaos, and sometimes in the middle of chaos, you find yourself." — Unknown

Kekacauan sering kita anggap sebagai musibah. Tapi siapa sangka, ia bisa menjadi awal dari kejelasan? Ketika semuanya runtuh, yang tersisa justru hal-hal yang benar-benar penting. Saat lampu padam, kita belajar melihat dengan hati.

Kekacauan membuat kita jujur. Saat rutinitas terhenti dan kontrol hilang, kita dipaksa untuk melihat lebih dalam — bukan ke luar, tapi ke dalam diri sendiri. Kita tak lagi bisa menyembunyikan luka, penyangkalan, atau topeng yang biasa kita pakai.

"In the midst of movement and chaos, keep stillness inside of you." — Deepak Chopra

Mungkin itu alasan kenapa badai datang. Bukan untuk menghancurkan, tapi untuk menata ulang. Kadang, satu krisis diperlukan untuk mengungkap siapa sebenarnya kita, apa yang kita yakini, dan mana yang perlu dilepaskan.

Cahaya tak selalu datang dalam bentuk solusi. Kadang ia hadir sebagai pemahaman baru, sebagai rasa lapang di dada setelah menangis semalaman, sebagai keheningan yang tiba-tiba terasa damai.

"What feels like the end is often the beginning."

Kita hidup di dunia yang mendorong kita untuk tahu segalanya, siap atas segalanya, mengontrol segalanya. Tapi hidup, dengan cara lembut atau keras, akan selalu mengajarkan bahwa ketidakpastian adalah bagian dari keindahan. Dan dari ketidakpastian itulah, makna muncul perlahan.

Cahaya sejati bukan yang datang dari luar, tapi yang tumbuh dari dalam. Ia muncul ketika kita mau menerima kenyataan, memeluk rasa takut, dan tetap memilih untuk melangkah meski tertatih.

"Your heart knows the way. Run in that direction." — Rumi

Cahaya yang ditemukan di tengah kekacauan bukan cahaya biasa. Ia lebih hangat, lebih nyata. Sebab ia lahir dari luka, tangis, doa yang nyaris putus, dan keteguhan untuk tetap percaya.

Jangan takut jika harimu berantakan. Kadang, dari reruntuhan itulah kita membangun kehidupan yang lebih otentik, lebih kuat, dan lebih jujur. Kekacauan adalah jeda yang menyamar sebagai krisis. Tapi sesungguhnya, ia sedang menuntunmu pulang — ke dirimu sendiri.

"Stars can’t shine without darkness."

Dan jika hari ini kamu masih di tengah badai, jangan buru-buru menyimpulkan. Mungkin belum waktunya melihat terang. Tapi percayalah, cahaya itu tidak hilang. Ia hanya sedang menunggu waktunya bersinar.



Hidup adalah perjalanan yang tak terduga—terkadang, kita hanya perlu mengikuti alirannya.


 Sampai jumpa di bagian 6...


 #824

#Menuju 1000 posting

#Seri Mencari Makna dalam Setiap Kejadian

No comments:

Post a Comment

leave your comment here!