Halo Sobat! Saya akan posting berseri yang berupa refleksi spiritual yang saya susun menjadi 20 topik. Setiap topik akan ada 20 judul berseri. Nah, untuk topik #1 ini adalah "Ketika Doa Belum Dijawab: Ujian atau Tanda Allah Masih Rindu?" Yuk simak!
Ketika Semua Orang Mendapat, Tapi Aku Masih Menunggu
Ada momen ketika kita duduk dalam diam, menggenggam doa yang sudah kita kirimkan berkali-kali, namun jawaban belum juga datang. Lalu kita melihat ke sekeliling…
Teman-teman kita menikah, pekerjaan mereka stabil, hidup mereka tampak penuh warna.
Dan kita hanya bisa berkata dalam hati: “Kenapa semua orang sudah sampai… tapi aku masih di sini?”
"Sabar bukan tentang menunggu, tapi bagaimana hati tetap percaya saat tak ada yang terlihat datang."
Perasaan ini nyata. Perih. Membuat kita mempertanyakan:
Apakah aku salah dalam berdoa? Apakah aku tertinggal? Apakah Allah lupa padaku?
Jawabannya: Tidak.
Allah tidak pernah lupa. Allah hanya sedang menuliskan cerita yang lebih panjang untukmu.
Cerita yang tak semua orang bisa pahami. Karena tidak semua orang dipilih untuk jalan yang lambat namun penuh makna.
“Barangsiapa yang bersabar, Allah akan menjadikannya kuat.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Yang cepat bukan selalu yang terbaik. Yang duluan bukan selalu yang paling bahagia.
Kadang, keterlambatan adalah cara Allah menyiapkan hatimu agar tidak tumbang saat nikmat akhirnya datang.
“Jangan bandingkan waktu tumbuhmu dengan orang lain, karena bunga yang mekar lebih lambat bukan berarti tidak indah.”
Mungkin kamu belum menikah karena Allah tahu, kamu sedang disiapkan untuk seseorang yang juga sedang diproses. Mungkin kamu belum mendapat pekerjaan impian karena Allah tahu, dirimu belum siap menanggung tanggung jawab besar di baliknya. Mungkin kamu belum punya keturunan karena Allah ingin kamu lebih mengenal cinta-Nya terlebih dahulu.
“Tertundanya harapan bukan berarti ditolak, bisa jadi itu adalah bentuk penjagaan dari langit.”
Setiap orang punya musimnya.
Jangan rusak hatimu dengan membandingkan hidupmu dengan orang lain. Apa yang tampak indah di mata kita, belum tentu benar-benar bahagia. Kadang, yang terlihat ‘mendapat’ justru sedang berjuang dalam diam juga.
"Allah tidak akan menguji hamba-Nya dengan sesuatu yang melebihi kemampuannya."
(QS. Al-Baqarah: 286)
Maka, peluk sabarmu. Syukuri waktumu. Dan percaya: kamu tidak tertinggal. Kamu hanya sedang dijaga lebih lama agar tak salah arah.
“Bukan karena kamu tidak cukup baik, tapi karena kamu terlalu berharga untuk diberikan dalam keadaan terburu-buru.”
Bersyukurlah meski dalam keadaan menunggu. Karena banyak orang yang sudah mendapat, tapi kehilangan rasa syukur. Sedangkan kamu—yang masih menanti—justru dekat dengan Allah karena harapan yang kamu bawa setiap malam dalam doa.
“Yang masih menunggu bukan berarti belum diberi. Bisa jadi, kamu sedang dipeluk Allah lebih erat.”
Lanjut ke bagian 7...
#845
#Menuju 1000 posting
#spiritual
#1 Seri Ketika Doa Belum Dijawab: Ujian atau Tanda Allah Masih Rindu?

No comments:
Post a Comment
leave your comment here!