Follow Us

Friday, July 15, 2022

Ujian atau Masalah? Silahkan Nilai Sendiri

7/15/2022 11:40:00 AM 0 Comments
Setiap orang tidak luput dari ujiannya masing-masing. Ada yang ujiannya dalam rumah tangga, percintaan, pekerjaan, pertemanan, pendidikan, tetangga, usaha meraih cita-cita, dan lain-lain. Kalau kamu, ujianmu apa saja sobat? 

Ada yang bilang, untuk naik kelas memang harus lulus ujian dulu. Naik kelas yang seperti apakah?

Seringkali orang-orang di sekitar menjadi ujian bagi kita. Entah kitanya yang bermasalah sehingga kita menjadi ujian bagi orang lain, atau memang orang lain yang menjadi ujian bagi kita. Saya sendiri masih merenungi apakah memang diri saya yang bermasalah.

Atau hanya sekedar perbedaan sudut pandang akan sesuatu hal sehingga hal yang menurut saya tidak krusial/fatal tapi menjadi penting alias sesuatu yang perlu dipermasalahkan.

Perbedaan sudut pandang ini benar-benar berpengaruh penting dalam kehidupan terutama berinteraksi dengan orang lain. Kita harus pasang toleransi selebar-lebarnya agar kita pun tidak mengeluh, kesal dan sebagainya jika seseorang tidak sesuai standar atau target yang kita pasang. Kita harus menurunkan standar agar bisa beriringan dengan orang lain.

Saya sadar tatkala saya berikhtiar namun ada hambatan (kadang tak terduga ya dan ada hubungannya dengan relasi) saya hanya pasrah dan menenangkan diri kalau belum rejeki. Walau ada juga perasaan merasa tidak adil atau terzolimi (cukup manusiawi kan?) tapi saya tidak bisa berbuat apa-apa. Terima nasib saja. Ya sudahlah jalani saja. Hidup memang ada saja masalahnya.



Masalah pekerjaan sudah pernah, pendidikan pernah. Relasi dengan teman, kolega, dll. Apakah saya belum lulus ujian?

Saat saya berikhtiar akan sesuatu, saya berpikirnya lurus bahwa akan berjalan mulus seperti harapan. Tak disangka bahwa di tengah perjalanan badai sudah menunggu. Ini yang namanya faktor di luar kendali yang tak bisa dikontrol yang datangnya dari luar. Saya tak kuasa.

Apakah saya akan terus berjalan menantang badai atau mundur? 

Tuhan, jika permasalahan datang ke saya, apakah karena saya perlu diuji? Atau karena saya belum lulus ujian sebelumnya sehingga ia datang lagi?

Saya ingat perkataan salah seorang teman saya bahwa jika ingin hidup kita mudah maka jangan mempersulit orang lain.

Saya pernah mengalami dipersulit tidak hanya sekali. Dan itu rasanya sangat menyakitkan. Terkadang sesuatu hal yang tidak krusial itu menjadi penting buat orang lain. Karena seseorang diamanahi sesuatu hal maka janganlah menggunakan amanah itu untuk mempersulit orang lain. Apalagi jika sesuatu yang tidak krusial. 

Menjadi pribadi yang bijak memang tidak mudah. Banyak hal yang perlu dilalui untuk menempa diri. 

Kadang saya berpikir ya sobat. Saya ini tidak suka mencari masalah. Tapi masalah datang ke saya dari orang lain. Kadang saya juga merenung ini saya yang memang bermasalah atau dari pihak luar yang bermasalah.

Ah, random sekali saya menulis loncat sana-sini. Sampai jumpa sobat di posting berikutnya semoga bermanfaat ya.

Salam bahagia selalu
Smile sobat
Jangan bersedih
Badai pasti berlalu
Allah tidak tidur
Yakin bahwa semua hal tak luput dari pengawasan-Nya
Allah adalah sebaik-baik penolong bagimu

 Cheers