semangat menebar kebaikan lewat tulisan — merangkai kata menebar cahaya — menulis dengan hati, menginspirasi tanpa henti

Reana

Follow Us

Monday, February 20, 2017

3 Resep Es Krim Mudah Ala Rumahan

2/20/2017 10:09:00 PM 0 Comments



Kamu penggemar es krim? Suka makan es krim tapi kok mahal ya. Nah, saatnya kamu eksperimen nih buat es krim sendiri. Caranya mudah kok. Rasa juga enak. Saya ini suka coba-coba. Pernah coba yang pakai telur segala tapi wah kok amis. Mungkin karena saya buatnya cuma sedikit sekali tapi telurnya satu jadi tidak imbang. Biarpun makannya harus tutup hidung, tapi habis juga. Hihi. Tidak saya share ya.

Banyak sekali ya kayak mau jualan. Emang muat freezernya? Iya jualan gratis buat keponakan saya.
Ini waktu pulang kampung idul fitri 2016 lalu. Sayangnya tidak foto hasil jadinya. :)

Berikut cara simpel membuat es krim rumahan untuk konsumsi sendiri. Anak-anak atau keponakan pasti suka. Saya sering buat untuk keponakan dan selalu habis. Simak ya!

1. Cara instan
Bahan: 
Bubuk es krim instan (Pondan Magic atau Haan atau merk lain)
Air es atau Susu cair dingin (ultramilk putih)

Cara membuat:
Mixer bahan hingga mengembang selama 5-10 menit. Takaran sesuai di label petunjuk bungkus. Simpan di freezer minimal 4 jam.


2. Cara alami
Bahan:
Pisang ambon (atau alpukat)
Air
Susu kental manis
Gula putih

Cara membuat:
Potong-potong pisang masukkan toples lalu taruh ke dalam freezer semalaman. Blender bahan lalu masukkan freezer. Tunggu beberapa jam atau semalaman. Jadi deh es krim rasa pisang atau alpukat. Kalau saya tidak perlu dimixer berulang-ulang biar lembut (males ribet) tapi kamu tak ada salahnya mencoba.


3. Cara mahal
Bahan:
Heavy cream cair atau whipped cream (bahan ini lebih mahal ketimbang 2 cara di atas)
Susu kental manis 
Air es bila pakai whipped cream

Cara membuat:
Mixer bahan lalu masukkan freezer. Kalau pakai whipped cream, tidak pakai mixer pun bisa. Dikocok saja pakai sendok pun jadi. Whipped cream sendiri sudah manis dan rasa susu. Mau dicampur coklat atau rasa lain silahkan saja. No problem.


Demikian cara simpel yang sudah saya coba. Kalau heavy cream belum pernah beli karena mahal dan susah dapatnya. Jadi pakai whipped cream saja. Rasakan bedanya antara pakai whipped cream dan cara instan. Hasilnya lebih enak mana? Sepengalaman saya kalau yang instan lebih cepat lumer (mencair) ketimbang whipped cream. Cara mahal baiknya untuk konsumsi sendiri ya. :)

Selamat mencoba!


Foto dok pribadi



Arti Friends with Benefits

2/20/2017 07:25:00 PM 0 Comments



Ada yang pernah nonton serial Amerika Friends with Benefits? Dulu sempat tayang di channel tv kabel Star World. Versi filmnya juga ada, diperankan oleh Justin Timberlake dan Mila Kunis. Tapi saya tidak nonton filmnya, hanya serialnya karena dulu langganan tv kabel.

Kalau kamu pernah nonton, pasti tahu apa itu friends with benefits.

Two friends who have a sexual relationship without being emotionally involved. Typically two good friends who have casual sex without a monogomous relationship or any kind of commitment. (Urban Dictionary)

Kalau istilah tenarnya dalam bahasa Indonesia itu teman tapi mesra (TTM). Mungkin itu istilah yang paling pas. Laki-laki dan perempuan sahabatan baik tapi juga melakukan hubungan seksual tanpa melibatkan emosi dan juga tanpa komitmen atau ikatan apapun. Jadi status keduanya bebas mau lirak-lirik ke siapa saja karena memang cuma teman. Pas keduanya sama-sama butuh seks ya ok, atau salah satunya yang butuh juga ok. Teman biasa di siang hari, teman tidur di malam hari. Asyik atau serem?

Kalau di negara barat sih biasa ya karena memang di sana free sex lazim. Kalau di negara kita? Tabu sih tapi kemungkinan besar ada juga praktek friends with benefits. Tidak terang-terangan kali ya. Pernah saya baca kisah di sebuah forum di Indonesia ini. Dan saya juga pernah ketemu teman chat Indonesia yang melakukan hal semacam itu. Dan wow begitu sebenarnya saya mendengarnya. How come?







Saturday, February 18, 2017

2 Alasan Kenapa Harus Hutang

2/18/2017 08:15:00 PM 28 Comments
Hutang oh hutang... Paling tenteram hidup tanpa hutang ya. Setuju? Tidur tenang tak perlu mikir bagaimana caranya besok bayar hutang. Bangun tidur bisa seyum menyambut pagi. Tak perlu resah bakal ketemu penagih hutang. Begitu dapat duit atau penghasilan tak perlu disisihkan untuk bayar hutang dulu baru yang lain-lain. Tak ada istilah 'ngenes' karena duit habis duluan buat bayar hutang.

Eh, ini penghutang yang baik ya, punya duit buat bayar hutang duluan. Beberapa saya temui, bayar hutang mah nanti-nanti saja (catat: kalau ingat). Padahal menurut financial planner, kalau terima gaji alias pendapatan ya prioritaskan bayar hutang dulu sekian persennya. Prinsip ini klop dengan aturan islam. Prioritaskan bayar hutang dulu baru yang lain-lain. :)




Sengaja sekali saya posting tentang hutang gegara tempo hari ada yang hutang ke saya. Pagi-pagi baru sampai kantor dan baru duduk di kursi saya eh telpon berdering.

"Kakak ada perlu sama kamu," suara lelaki di seberang sana. Dari kalimatnya sudah saya tebak mau apa. Bak paranormal deh saya. Hihi.

"Minggu depan kakak dapat honor bla bla 900 ribu. Sekarang kakak mau beli sesuatu, bisa kakak pinjam?"

"Asal dikembalikan aja, kak."

"Pasti kakak kembalikan. Hutang harus dibayar."

"Berapa?"

"1 juta."

Telpon berakhir dengan deal hutang dan saya harus mentransfer karena dia tidak di tempat. Hmm, sudah hutang minta transfer pula. Perlu effort lagi kan buat saya harus tarik atm misal. Tempatnya jauh pula dari kantor. Ibarat kata dikasih hati minta jantung. Hehe. Itulah masa kini jaman teknologi canggih. 

Pernah malam hari ada yang telpon saya mau pinjam uang. Katanya saya harapan satu-satunya. Karena dia butuh (dan tentu saya tidak pegang duit sebanyak yang dia butuh), dia datang ke tempat saya dan mengantar saya ke atm hingga kembali ke rumah. Full service ya. :)

Perlu digarisbawahi yang namanya berhutang itu merendahkan diri. Karena penghutang adalah orang yang butuh. Meski butuhnya itu memang benar-benar butuh atau bukan. Posisi tangan ada di bawah. 

Saya mengalami kasus orang berhutang tidak sekali dua kali. Entah mengapa orang berhutang datangnya ke saya. Saya sampai heran dan bertanya-tanya ada hikmah apa sebenarnya kenapa orang berhutang Allah datangkan ke saya, bukan yang lain. Sempat googling tapi tidak menemukan artikel seperti yang saya harap.
Oya, saya memberi pinjaman hutang dengan niat membantu. Bukan untuk mengambil keuntungan sepeserpun. Saya yakin bukan tanpa maksud kenapa Allah datangkan mereka ke saya (meski saya belum tahu apa).

Dan pikiran sempit saya adalah jikalau suatu saat Allah beri saya kesempitan, maka Allah yang akan membantu saya melepaskan kesempitan itu. Mungkin bukan dari orang yang sudah saya beri pinjaman tapi dari orang lain yang mungkin tak pernah saya temui saat ini. Maka itu selagi saya longgar ya saya bantu. Karena kita tak pernah tahu nasib seseorang. Life is like a rollercoaster.

Pada kasus hutang di atas, saya heran sebenarnya. Dapat duit minggu depan 900 ribu tapi pinjam 1 juta saat itu. Ada selisih 100 ribu. Karena background saya statistik jadi harus bisa berhitung apalagi duit hehe. Entah dari mana dia bakal nutup 100 ribu, saya tahunya terima full payment. Mungkin dia sudah berhitung sebelum hutang (semoga). Saya pribadi tidak tahu berapa harga barang yang akan dia beli. Katakanlah cuma 1 juta sesuai hutang. 

Yang saya pertanyakan, kenapa juga itu barang harus dibeli saat itu? Apa tidak bisa ditunda dulu sampai benar-benar punya uang yang cukup (toh dia bilang seminggu lagi dapat uang, seminggu lagi tak lama kan)? Apa barang itu akan habis atau tak ada lagi jika tak dibeli sehingga harus merendahkan diri dengan berhutang dan menjaminkan uang yang belum dia terima?

Saya berpikir, memang barang apa sih yang sedemikian mendesak? 1 juta bukan harga murah untuk ukuran tinggal di desa. Percayalah tak akan habis dalam sekejab atau tak ada lagi atau tak bisa ditunda pembeliannya.

Menurut saya, sangat tidak bijak menuruti hawa nafsu tanpa mempertimbangkan kondisi keuangan sehingga membuat kita harus berhutang. Hutang untuk barang konsumtif pula. Mari belajar kendalikan diri.

Memang betul, hutang tidak dilarang dalam islam. Bahkan ada kebaikan tersendiri bagi orang yang memberi hutang. Saya tidak menampik bahwa hutang itu seninya hidup. Ada yang beranggapan dengan berhutang maka kerja jadi lebih semangat (buat nutup hutang?). 

Asal hutangnya jangan pakai riba dan sesuaikan dengan kemampuan untuk membayar. Beberapa kali saya mengobrol dengan rekan-rekan yang berani mengambil hutang di bank untuk beli mobil, motor, dan sebagainya. Ada juga yang hendak mengambil pinjaman di koperasi. Dari obrolan tersebut diketahui bahwa uang yang dipinjam dan diterima tidak sama. Ada potongan administrasi yang jumlahnya besar menurut saya (sungguh merugikan dan tidak masuk akal). Sudahlah sedang butuh, masih kena potong pula. Belum lagi bunga yang harus dibayar per bulan.

Pikiran hemat saya, kalau bunga yang semestinya dibayar per bulan itu dialihkan untuk sedekah, dapatnya lebih besar 10x lipat minimal sesuai janji Allah, daripada untuk dikasih ke bank. Mana kena hukum riba lagi. Tak main-main loh itu hukum riba. Karena seringan-ringannya seperti menzinai ibu kandungnya sendiri. Naudzubillah. Jauhkan saya dan keluarga saya dari hutang ya Allah.

Kenapa sih harus hutang? 

Kalau tidak hutang kelamaan. Kan maunya cepat. 
Nah ini dia, ego dan gengsi. Sifat manusia sekali. Manusia diberi nafsu itu untuk dikendalikan. Bukan untuk diumbar. Kan manusia diberi otak (akal) untuk berpikir. Tidak seperti hewan yang juga punya otak tapi tidak dikaruniai akal untuk berpikir oleh Allah. Hanya perlu sabar sedikit saja. Kebanyakan manusia tidak sabar. Memang sudah sifat manusia tergesa-gesa. Jadi ingat cerita penciptaan Nabi Adam As. Dari sinilah awal mula munculnya sifat tersebut.

Buat nutup hutang yang lain
Ini sumpah menyengsarakan manusia sekali. Kapan lunasnya? Tepat seperti lagunya Bang Haji Roma Irama, Gali Lobang Tutup Lobang. Ini lagu sering sekali saya dengar jaman SD. Melekat sudah di otak. 

Kata terakhir dari saya, bijaklah dalam berhutang. Hidup tidak untuk sehari-dua hari teman. Pikirkan jika sewaktu-waktu ajal menjemput, kasihan ahli waris bukannya dapat klaim asuransi untuk hidup nyaman di masa depan tapi malah dibebani hutang. Beruntung kalau ada ahi waris yang tahu dan membayar atau pihak pemberi hutang mengikhlaskan, kalau tidak bakal ditagih terus di akhirat. Tidak takut? :)







Friday, February 17, 2017

Sia - Dari Titanium ke Helium

2/17/2017 07:48:00 PM 0 Comments
Kenal Sia? Musisi asal Australia yang melejit berkat lagu Titanium. Setelah Titanium, kini Helium keluar sebagai ost Fifty Shade Darker. Hmm, nampaknya Sia penggemar kimia ya. Hihi.



Saya suka beberapa lagu ciptaan Sia seperti Titanium (suka versi pop cover-nya Madilyn Bailey), Chandelier, Elastic Heart, Big Girls Cry, Fire Meet Gasoline, lalu Helium. Suka juga yang diciptakan untuk penyanyi lain seperti Diamond (Rihanna), Flashlight (Jessi J) dan Back to Life (Celion Dion).

Kalau Helium memang tidak hit seperti lagu yang lain. Nadanya memang tidak se-wow lagu lain. Tapi saya suka liriknya. Jatuh cinta dari pertama dengar. Didengar berulang-ulang ternyata memang bagus. Thumb up Sia!

Belajar kimia yuk. Apa itu helium? Helium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang He dan nomor atom 2. Helium tak berwarna, tak berbau, tak berasa, tak beracun, hampir inert, berupa gas monatomik, dan merupakan unsur pertama pada golongan gas mulia dalam tabel periodikTitik didih dan titik lebur gas ini merupakan yang terendah di antara semua unsur. (https://id.m.wikipedia.org/wiki/Helium).

Salah satu manfaat helium adalah untuk pengembangan balon. Menghirup sejumlah kecil gas ini akan menyebabkan perubahan sementara kualitas suara seseorang. Ada yang pernah nonton Rooftop Prince? Nah, di situ ada adegan menghirup gas helium lalu suara berubah. Di salah satu episode Running Man juga ada. Lupa episode berapa.

Berikut yang saya warna biru adalah kata-kata di lyrics Helium yang saya suka.

I'm trying but I keep falling down
I cry out but nothing comes now
I'm giving my all
And I know peace will come
I never wanted to need someone

Yeah, I wanted to play tough
Thought I could do all just on my own
But even Superwoman
Sometimes needed Superman's soul


Help me out of this hell
Your love lifts me up like helium
Your love lifts me up when I'm down down down
When I've hit the ground

You're all I need

And if you let go
I'll float towards the sun
I'm stronger 'cause you fill me up
But when the fear comes
And I drift towards the ground
I am lucky that you're around


http://www.azlyrics.com/lyrics/sia/helium.html

Beda Cows dan Calves

2/17/2017 10:17:00 AM 1 Comments


Penasaran apa beda cows dan calves gara-gara baca sebuah posting. Ditambah sebelumnya pernah baca di reading TOEFL. Tapi saat itu tahunya artinya sama-sama sapi. 

Dari dulu tahunya cow itu sapi. Bull itu banteng. Tak pernah diajarkan nama-nama keluarga sapi yang ternyata ada banyak istilah. Ternyata oh ternyata. Mari disimak. Biar wawasan tambah luas.


  • Bovine: Sapi
  • Cattle: general plural term for more than one bovine
Cattle itu sebutan jamak untuk sapi lebih dari satu.


  • Cow: a mature female bovine that has given birth to at least one or two calves. Colloquially, the term "cow" is also in reference to the Bos primigenius species of domestic cattle, regardless of age, gender, breed or type. However for most people who work with or raise cattle, this term is not used in the same reference as previously noted.
Cow adalah sapi betina dewasa yang sudah melahirkan minimal 1 atau 2 anak sapi.


  • Calf (plural: Calves): an immature bovine (male and female) that is reliant on milk from its dam or from a bottle in order to survive and grow. A calf is known as such from birth to around 10 months of age.
Calf (jamak Calves) adalah sapi jantan atau betina belum dewasa (anak sapi usia baru lahir hingga 10 bulan) yang bergantung pada susu induknya atau dari botol untuk bertahan hidup dan tumbuh. 


  • Bull: a mature, intact (testicles present and not removed) male bovine used for breeding purposes.
Bull disebut 'banteng' dalam bahasa Indonesia yaitu sapi jantan dewasa yang ditujukan untuk pembiakan (kawin). Buah pelir masih utuh ya alias tidak dikebiri.


  • Steer: a male bovine (or bull) that has been castrated before reaching sexual maturity and is primarily used for beef.
Steer adalah sapi jantan (atau banteng) yang sudah dikebiri sebelum mencapai kematangan seksual dan terutama untuk diambil dagingnya.


  • Stag: a male bovine (or bull) that has been castrated after or upon reaching sexual maturity and is primarily used for beef, but can and is also often used as a "gomer bull" for detecting cows and heifers in heat.
  • Heifer: a female bovine (often immature, but beyond the "calf" stage) less than 1 to 2 years of age that has never calved. Such females, if they've never calved beyond two years of age may also be called heiferettes.
  • Bred Heifer: a female bovine that is pregnant with her first calf.
  • First-calf Heifer or First-calver: a female bovine that has given birth to her first calf, and is often around 24 to 36 months of age, depending on the breed and when she was first bred.
  • Ox (plural: Oxen): a bovine that is trained for draft work (pulling carts, wagons, plows, etc.)This is a term that primarily refers to a male bovine that has been castrated after maturity. However, an ox can also be female bovine (cow or heifer) or even a bull that has been trained for the same purpose. In the Biblical times, an ox was a general term used, just like with the term "cows," to a domesticated bovine regardless of age, gender, breed, type, or draft purposes.
  • Bull calf: an immature intact male bovine (since all males are born with testes) that is reliant on milk from his dam or a bottle for growth and survival.
  • Steer calf: an immature male bovine that has been castrated a few days to a couple months after birth, and is reliant on milk from his dam or a bottle for growth and survival.
  • Heifer calf: an immature female bovine that is reliant on milk from her dam or a bottle for growth and survival.
  • Freemartin: an infertile or sterile heifer or heifer calf. Such infertility is a result of being maternally twinned with a bull calf and whose placental tissues were shared in the womb. During the first trimester, reproductive organs start to form and sexual hormones begin to be produced in the fetus. When male and female fetal calves are twinned together, the testosterone produced by the male inhibits estrogen production in the female. This results in abnormal, underdeveloped or hermaphroditic reproductive organs in the female fetus. This is not so for the male. Freemartins are sometimes referred to as "hermaphrodites" if they are born with reproductive organs of both genders. As a result, this type of freemartins tend to develop secondary male sexual characteristics (muscular crest over neck, wide forehead, etc.) upon reaching puberty.
  • Cattlebeast/bovine/animal: a singular term for a bovine whose gender cannot be determined, particularly when viewed at a distance. Most people like to refer to a bovine of unknown (or "unknown") gender as a "cow," simply because it is a much more well-known and popular term to use than "bovine" or "cattle beast." This, however, is often not the case around experienced cattlemen and cattle women or "ranchers" (as some like to call them) who never use the term "cow" when referring to a bovine that is anything but a cow. "Animal," "critter," "creature," or any other term, coarse or not, are most often used over the colloquial word "cow." !

Bagaimana? Tambah banyak kosakata? Yuk belajar dan belajar... :)


http://www.wikihow.com/Tell-the-Difference-Between-Bulls,-Cows,-Steers-and-Heifers




Wednesday, February 15, 2017

Resep Candil Sederhana Tak Pakai Ribet

2/15/2017 06:52:00 PM 0 Comments

Siapa suka candil? Ini mudah sekali loh cara membuatnya. Saya sering buat candil untuk cemilan sendiri. Dimakan saat masih panas atau dicampur serutan es batu sama nikmatnya.

Bahan
1. Tepung beras ketan putih
2. Gula merah (boleh gula aren tapi menurut saya lebih cocok gula merah)
3. Gula putih
4. Santan

Cara membuat
1. Buat adonan tepung ketan, margarin dan air sampai kalis. Buat bulatan kecil-kecil. 
2. Sisir gula merah lalu rebus dengan air. Campur dengan gula putih.
3. Masukkan bulatan-bulatan tadi. Nantinya mengembang loh jadi besar-besar.
4. Setelah mendidih, masukkan campuran tepung ketan dan air kira-kira satu sendok makan. Kuah akan menjadi kental.
5. Rebus santan terpisah. Jika mau, santan bisa sekalian direbus dengan kuah gula tadi. Jika malas ribet, tak usah pakai santan sudah enak. Saya sering tanpa santan malah.

Selesai. Semua takaran pakai feeling. Kalau saya sih buat sedikit saja satu porsi. Satu bungkus tepung ketan Rose Brand 500 gram bisa untuk berkali-kali.

Selamat mencoba! 


Foto dok Reana

Monday, February 13, 2017

Arti Yea, Yep, Nah

2/13/2017 09:48:00 AM 0 Comments


Yang suka chatting? Yea yep nah... ketiga kata tersebut seringkali digunakan dalam chatting dengan orang asing. Pasti tak asing ya yang sering chatting?

Yea
Tahu lagunya Usher berjudul 'Yeah'? Coba cek di kamus. Penulisan yang benar yeah atau yea? Kalau pengalaman saya chat, sang teman sering bilang yea. Saya merasa aneh. Saya tahunya yeah. Begitu cek di kamus, ternyata benar yea ada. Hihi. Oya, yea artinya ya dalam bahasa Indonesia. Sama dengan yes. Yeah sepertinya lebih umum dipakai dalam American english. Sementara teman saya British.

Yep
Selama ini saya familiarnya yup. Jadi selama chatting seringnya pakai yup. Tapi si teman saya kok pakai yep kalau tidak yea. Lagi-lagi saya cek kamus. Ternyata memang benar yep ada. Yep artinya sama dengan yea dan yes yaitu ya. Kalau yes lebih formal ketimbang bentuk lain seperti yea dan yep.

Yea yeah yah yep yup yes = ya

Nah
Ada yang sering lihat kata nah? Nah sama dengan no (artinya tidak dalam bahasa Indonesia). Teman saya sering pakai nah ketimbang no. Kalau tidak 'nah' ya 'nope'. Nah, nope bentuk informal dari no.

No, nope, nah = tidak


Ada yang pernah dengar nay? Nay juga bisa berarti tidak. Tapi nay punya banyak arti yang lain juga tergantung konteks kalimatnya. Tidak akan saya bahas di sini.

Bagaimana? Semoga bermanfaat dan tak asing lagi ya. 😊






Arti Thou, Thee, Thy, Thine, Ye

2/13/2017 05:30:00 AM 0 Comments


Thou thee thy thine ye... Yang pernah baca kelima kata ini angkat tangan?

Terus terang saya baru lihat gara-gara baca translation Al Quran dalam bahasa Inggris. Banyak kosakata baru yang saya dapat.

Selama ini saya tak dapat pelajaran thou thee thy thine loh. Kenapa ya tidak diajarkan? Mungkin karena penggunaannya jarang ya. Khusus untuk orang yang diagungkan seperti dalam kitab-kitab. Telat nih saya baru tahu sekarang.

Sumber www.ecclesia.org

Dalam beberapa surat Al Quran, thou thee thy ini menunjukkan Allah sebagai kata ganti orang (personal pronoun) berikut:

Kamu/Engkau (orang kedua tunggal sebagai subjek) = Thou
Kamu/Engkau (orang kedua tunggal sebagai objek) = Thee
Milikmu (kepemilikan orang kedua tunggal) = Thy

Surah Aal-e-Imran, Verse 35:

إِذْ قَالَتِ امْرَأَتُ عِمْرَانَ رَبِّ إِنِّي نَذَرْتُ لَكَ مَا فِي بَطْنِي مُحَرَّرًا فَتَقَبَّلْ مِنِّي إِنَّكَ أَنتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ

When a woman of Imran said: My Lord! surely I vow to Thee what is in my womb, to be devoted (to Thy service); accept therefore from me, surely Thou art the Hearing, the Knowing.
(English - Shakir) via iQuran

Thou thee thy thine merupakan translasi dari kata ganti orang dalam bahasa yunani dan ibrani. Penggunaan kata ini ada dalam kitab Exodus yang didalamnya menunjukkan Nabi Musa (Moses). Begitu pula ye (kamu - orang kedua jamak sebagai subjek) digunakan di antaranya untuk menunjukkan kaumnya Nabi Musa.

Sekian sharing saya hari ini. Semoga bermanfaat. 😊




Sumber : https://www.ecclesia.org/truth/thou.html


Saturday, February 11, 2017

Resep Es Timun Suri Segar

2/11/2017 07:18:00 PM 0 Comments
Es timun suri 

Kenal timun suri? Bukan timun yang biasa untuk lalap itu ya. Timun suri bentuknya besar panjang mirip labu. Aromanya mirip blewah. Sebesar blewahlah kira-kira. Timun ini kalau masih mentah rasanya pahit. Makanya harus tunggu benar-benar matang dari pohonnya (sampai mengelupas kulitnya).

Kalau sudah mengelupas, mudah membersihkan kulitnya. Tinggal ditarik saja. Itu pengalaman saya sewaktu pulang kampung akhir tahun 2016 lalu. Alhamdulillah memang rejeki saya nih begitu pulang kampung eh pas sekali buah-buahan masak. Ada nanas batu masak satu, nanas bogor masak satu, nangka masak, pepaya masak, ada semangka dari kakak saya panen, lalu timun suri pun ikut masak. 

Kalau degan (kelapa muda) memang selalu ada di kebun rumah. Itu kelapa gading di pinggir-pinggiran rumah. Kepulangan saya sebelumnya justru ada sekitar 4 atau 5 buah degan jatuh sendiri pas saya pulang. Memang rejeki saya kata ibu saya. Tak usah ribet petik dari pohon sudah jatuh sendiri. Subhanallah. Memang ibu saya tahu degan ini favorit saya. Tiap pulang pasti bikin es degan. Hihi.

Ok, kembali ke timun suri. Begini resep yang saya buat waktu lalu.

1. Timun suri bersihkan kulit dan bijinya. Potong-potong sesuai selera. Bijinya bisa ditanam lagi (mudah tumbuh).
2. Siapkan santan.
3. Campur timun suri, santan dan gula. Aduk-aduk. (Timun suri plus gula saja sudah enak sebenarnya. Oya ketika timun dan gula saja diaduk-aduk, gula akan larut. Campuran tadi akan berair)
4. Tambah es batu secukupnya.
5. Tambah potongan buah lain seperti semangka, nanas, degan jika suka.
6. Tambah susu jika suka

Es timun suri asli tanpa semangka. Pucat warnanya hijau kekuningan.

Buah timun suri rasanya empuk. Sama sekali tidak seperti timun yang rasanya renyah krenyes-krenyes. Kalau resep saya kemarin cuma bahan 1-5 (tambahannya semangka). Untuk takaran pakai feeling saja. Kalau tidak habis dalam sekali buat karena timun suri ini banyak jadinya setelah dipotong-potong, bisa dibuat es lilin. Pokoknya dijamin segar. Apalagi panas-panas.

Selamat mencoba.


Pictures credit to Reana

Thursday, February 9, 2017

Winter in Tokyo (5): Tips-Tips Traveling

2/09/2017 05:57:00 PM 0 Comments

Bagi yang ingin traveling ke Jepang, mungkin beberapa hal di bawah bisa bermanfaat buat kamu selama di sana.

Foto dok pribadi Reana

1. Bawalah mie instan/abon dari Indonesia untuk berjaga-jaga jika sulit mendapatkan makanan halal. Di hotel saya menginap disediakan heater untuk masak air (lumayan bisa untuk menyeduh mie instan) dan microwave (untuk menghangatkan makanan). Jadi, tinggal beli nasi saja.

2. Bawa obat-obatan ringan. Terutama obat flu.

3. Ketika menaiki eskalator, berdirilah di sebelah kiri. Jalur sebelah kanan untuk orang yang ingin berjalan cepat alias terburu-buru. Orang Jepang sangat tertib jadi jangan ikuti kebiasaan di Indonesia.

4. Jangan sembarangan menyebrang jalan seperti di Indonesia. Menyebranglah ketika lampu hijau untuk pejalan kaki menyala. Orang Jepang sangat tertib. Bahkan ketika tak ada kendaraan lewatpun mereka tetap menunggu di pinggir jalan sampai lampu hijau menyala.

5. Bersihkan toilet setelah menggunakannya. Toilet di Jepang sudah cukup canggih. Banyak tombol yang bisa dipencet. Dan yang saya kagumi adalah kebersihannya. Di toilet umum tak saya dapati toilet yang basah yang membuat kita enggan menggunakan bekas orang. Mereka sadar diri untuk mengelap setelah menggunakannya. Jadi tak perlu menunggu dibersihkan cleaning service seperti yang saya temui di mall-mall negara kita.

6. Jangan membuang sampah sembarangan. Lebih baik simpan di tas atau saku jika belum menemukan tempat sampah. Di hotel saya saja tidak ada yang membersihkan kamar tetapi penghuni harus membersihkan sendiri. Itulah bedanya mungkin karena orang Jepang sudah sadar akan kebersihan. Tidak seperti budaya kita yang apa-apa biasa dilayani.

7. Jangan gaptek (gagap teknologi). Ada kisah lucu nih. Berhubung terbiasa hidup di Indonesia negara tropis yang kalau musim panas ya panas sekali. Jadi terbiasa dengan AC dingin. Nah, waktu ke Jepang kan musim dingin. Otomatis perlu penghangat kan? Jadi, AC di jepang itu bisa panas dan dingin. Di malam pertama, kami (saya dan teman saya) tidak berhasil membuat AC panas.

Maklum, tombol remotenya banyak dan juga bahasa Jepang. Jadilah kedinginan kami tidur di bawah selimut. Mana kami dapat kamar yang pintu di luar lagi. Dari sini saya merasa gaptek. Sungguh menyedihkan. Saya penasaran, ah masa sih tak bisa. Besoknya saya tanya kamar sebelah ternyata mereka bisa. Okelah saya coba-coba akhirnya berhasil. Yes yes yes malam berikutnya tak kedinginan lagi. Hehe. 😊

8. Biasakan antri. Kalau di Indonesia nyerobot itu hal lumrah. Tapi di Jepang itu tertib. Waktu saya mau beli kartu pasmo dari bandara Haneda, awalnya sepi loh. Tak tahunya eh sudah ngantri saja orang di belakang saya. Dan tak ada yang berisik menyuruh kita cepat-cepat atau bagaimana. Berhubung saya masih bingung-bingung pencet tombol. 😊

9. Bagi wanita muslim, yang pastinya sholat donk ya kecuali kalau lagi datang tamu bulanannya, don't skip 5 times daily prayer (sholat), ok? Kita tetap bisa sholat kok wherever we are. Cari-cari tempat deh. Berada di tempat yang memang bukan negara muslim memang sulit sekedar cari tempat buat sholat, tapi bukan berarti tidak ada dan tidak bisa. No no no!!!

Pasti ada jalan asal kita mau cari cara. Pengalaman saya sih saya berwudhu di mall ya karena di sanalah ada toilet umum atau di mana pun lah yang ada toilet umumnya. Nah, setelah itu mau kita sholat di taman, tempat parkir atau di mana saja. Malah saya menggelar pashmina di jalan depan sekolah TK atau SD entahlah. Saya sholat di situ. Tapi saya cari yang tidak begitu ramai. Alhamdulillah aman. Tidak ada yang mengusir.

Pengalaman Lolos Seleksi Lomba Poster Ilmiah Internasional Kuala Lumpur Malaysia

2/09/2017 11:49:00 AM 0 Comments
Ada yang pernah mengikuti lomba poster ilmiah? Khususnya yang internasional ya...

Ketika saya mengikuti diklat Pim IV (Agustus - Oktober 2014) lalu di Pusdiklat BPS Lenteng Agung Jakarta. Salah seorang widyaiswara menyuruh kami membentuk kelompok. Dari masing-masing kelompok diminta membuat suatu ide terobosan. Tak tahunya ada udang dibalik batu. Eh, ini bukan berkonotasi negatif ya. Jadi, dari masing-masing tema kelompok, yang temanya sesuai diminta diikutkan dalam lomba paper internasional.

Nah, kebetulan kelompok saya temanya sesuai untuk diikutkan dalam 3rd International Conference of Asian Population Association (APA) 2015. Jadilah si Bapak meminta kami membuat abstract dalam bahasa Inggris sesuai ketentuan penjurian lalu submit ke website penyelenggara. Waktu itu si Bapak menentukan berapa orangnya supaya membentuk tim untuk membuat lanjutan dari abstract singkat tadi. Karena nantinya diminta submit abstract panjang-nya juga setelah abstract singkat masuk. Dan yang bertugas mengurusi adalah saya. Karena yang lain pada sibuk sendiri-sendiri. Ada juga yang ogah. Dan terpaksalah saya (yang dipanggil-panggil si Bapak buat mengerjakan) plus teman satu lagi. Jadilah lewat email saya registrasinya.

Setelah beberapa waktu (pertengahan Februari 2015 kalau tak salah ingat), pengumuman kelolosan tiba. Ternyata, abstract kami tak lolos pada seleksi pertama. Tapi dijelaskan dalam email ada kemungkinan untuk lolos pada seleksi tahap 2. Wah, syukur juga tidak lolos. Kalau lolos malah pusing bagaimana melanjutkannya.

Setelah sekian waktu, saya dapat email lagi. Kali ini dinyatakan lolos seleksi untuk kategori poster (bukan paper ya, sudah gagal kategori paper). Perwakilan kami berhak untuk hadir dan presentasi dalam konferensi di Kuala Lumpur Malaysia 27-30 Juli 2015 (pas banget habis lebaran kala itu).


Senang atau sedih?

Senang karena lolos dari ribuan (lebih dari 1600) peserta. Tidak menyangka. 

Sedih juga karena bingung mau bikin seperti apa. Tak ada ide. Belum pernah membuat poster ilmiah sebelumnya. Sudah coba googling sih. Tapi kok saya tidak pede saat penjurian nanti. Hehehe.

Sedih karena harus cari biaya sendiri. Penyelenggara menyediakan dana untuk beberapa partisipan. Saya registrasi juga tapi tidak lolos sebagai penerima dana. Hiks. Harus pakai biaya sendiri donk? Registrasi ulangnya lumayan mahal. Belum untuk biaya transport dan sebagainya di sana. 

Setelah ditimbang-timbang, akhirnya saya putuskan tidak berangkat.

Begitulah kisah saya. Kenang-kenangan. Karena kejadiannya sudah lama. :)


Picture credit to Reana 


Wednesday, February 8, 2017

Arti On Heat

2/08/2017 03:42:00 PM 0 Comments




Ada yang pernah dengar atau baca istilah on heat? Heat sendiri artinya panas. Tapi bukan itu yang dimaksud di sini.

Arti 'on heat' dalam bahasa Indonesia adalah birahi.

Menurut sebuah artikel, on heat (oestrus) adalah

the periodic state of excitement in the female of most mammals, excluding humans, that immediately precedes ovulation and during which the female is most receptive to mating."

Dari definisi tersebut, dapat dilihat bahwa istilah 'on heat' digunakan untuk hewan mamalia betina bukan untuk manusia. 

Kalau teman UK saya bilang istilah di sana umumnya ditujukan untuk anjing betina. Tapi, ditujukan juga untuk wanita (manusia) sebagai judul sebuah film dewasa biar terkesan ekstrem. Dia sebut judul filmnya "White Bitch On Heat".

:)

Sumber: http://www.telegraph.co.uk/news/science/science-news/3324499/Men-can-detect-when-a-woman-is-on-heat-says-study.html



Beda Whore, Slut dan Prostitute

2/08/2017 02:49:00 PM 0 Comments


Whore, slut and prostitute... sering dengar ketiga kata ini? Ada yang pernah coba-coba cek di kamus?


Banyak kata bahasa Inggris yang punya arti sama dalam bahasa Indonesia. Padahal dalam penggunaannya berbeda-beda. Saya sering bingung. Tepatnya pakai yang mana ya?

Nah, berikut adalah percakapan saya dengan teman di UK. Berhubung dia asli sana, jadi saya tanya-tanya sekalian buat belajar (nambah perbendaharaan kata). 😊 Pas sekali lagi membahas tema tentang wanita.

Dia : Well a girl who offers sex for money is prostitute. but a girl who just has sex with any guy for fun....just a slut

Saya : And whore?

Dia : Can mean either

Saya : And when you call bitch. What does it mean?

Dia : Same as slut


Monday, February 6, 2017

Wanita Perokok, Apa Kesanmu?

2/06/2017 10:59:00 AM 0 Comments


Apa kesanmu saat ketemu wanita perokok? Tak mesti harus ketemu bertatap mata langsung. Sekedar melihat di televisi mungkin, film dan sebagainya. Kenapa saya membahas tema ini? Sebenarnya saya sudah pernah membahas dengan kakak saya. Tapi saya ingin berbagi opini dengan kamu semua.

Kalau pria merokok kan sudah biasa ya. Tak akan ada anggapan pria tidak baik atau semacamnya. Tapi kalau wanita merokok? Hmm...

Lebih cenderungnya ke anggapan yang negatif kan? Betul tidak? Setidaknya itulah norma masyarakat yang berkembang. Identik dengan wanita tak baik. 

Wanita jaman sekarang kan sudah lebih berpendidikan dibanding dulu. Bisa pilah-pilih mana yang baik dan tidak. Kalau ditilik dari segi kesehatan jelas merokok itu merugikan. Dari segi ekonomi juga. Harga rokok mahal kan? Bikin kantong bolong. Kalau kantongnya tipis sih. 😊

Saya pernah menemui wanita perokok. Orang dekat saya sih. Satu orang kakak perempuan dan satu orang adik perempuan kandung ibu saya. Apakah saya heran? Oh tentu saja tidak. Tetangga saya juga ada beberapa orang yang sudah tua.

Saya tidak heran karena mereka generasi tua. Kalau tidak nginang (nyirih) ya merokok. Pemandangan yang biasa buat saya. 

Saya kadang berpikir, kenapa sih mereka jaman dulu merokok? Apa jaman dulu juga pergaulannya tidak baik? Apa mereka dulu bukan orang baik? Tapi saya tidak pernah menanyakan itu sih. Karena yang saya tahu saat ini mereka orang baik-baik. Cuma kebiasaan merokoknya saja yang tidak baik. Syukurnya ibu saya tidak merokok padahal kakak adiknya merokok. Bukti kasat mata kalau ibu saya orangnya ga neko neko. Samalah seperti saya hehehe. 😊

Tapi kalau yang merokok generasi jaman sekarang, kok saya menyangsikan ya. Minimal mereka terpengaruh pergaulan sih. Waktu saya ke Jepang, ternyata beberapa wanita dari rombongan saya merokok. Setiba di Shibuya, di sana kan kami mengantri foto di background patung terkenal itu. Nah, sementara beberapa wanita itu pada masuk ke ruang merokok yang memang disediakan di situ untuk umum. Saya lihat yang merokok para pria. Lalu masuk beberapa wanita itu.

Duh, wanita Indonesia... menyelip di antara para pria.

Apakah mereka bukan wanita baik-baik? Saya tak tahu. Mereka wanita berpendidikan. Wanita karir. Mereka dari ibukota Jakarta. Dan saya (lagi-lagi) tidak heran. 

Bukan urusan saya juga mau mereka merokok atau tidak. Pilihan hidup. Toh bukan anak kecil yang mesti dibimbing. Asal tidak merugikan yang lain saja. Segala kerugian ditanggung sendiri. Kita juga tidak bisa langsung menjudge mereka tak baik. Kenali dulu jika memang ingin membuat sebuah penilaian. Tak adil kan kalau langsung judge by cover?

😊


Kenapa Tikus Suka Makan Kabel dan Tidak Kesetrum?

2/06/2017 06:04:00 AM 2 Comments


Belakangan saya dibuat kesal oleh tikus si pembuat onar. Ceritanya teman saya bilang mau pinjam speaker simbadda milik saya, sore mau diambil. Oke saya cari dulu saya bilang perlu dibersihkan dulu. Karena semenjak pindah kabupaten, barang-barang saya masih di kardus sebagian besar. 

Ketemu juga akhirnya itu speaker siang-siang. Betapa kagetnya saya ketika saya buka sudah tak karuan. Kabel semua putus habis dimakan tikus. Bahkan speaker bagian belakang pun bolong. Ya Allah... 

Sejujurnya saya geli lihat buntut tikus. 

Saya cek kardus lain, hair drier dalam bungkusnya pun hampir jadi korban. Hampir separuh bungkus sudah dimakan. Untungnya kabel masih aman. 

Tiga hari lalu saya dibuat keheranan. Sepulang kerja, saat saya mau makan, saya lihat magic com tidak nyala. Oh saya salah pasang jack pikir saya. Walau sebenarnya seingat saya sih saya colok dari semalaman. Penasaran, saya hendak mencolok itu magic com yang benar. Lah, ternyata itu colokan yang benar. Waduh, alamat rusak lagi magic com saya padahal baru seminggu beli. Mana tidak garansi. Pusing saya. Magic com sebelumnya mati juga begitu.

Saya curhat ke teman kantor. Dia bilang ayahnya bisa memperbaiki. Sore dia ambil. Oke saya tunggu teman saya. Tapi sebelumnya saya siapkan dulu magic comnya. Betapa herannya saya ternyata penyebabnya karena kabel sebagian habis digigit tikus. Padahal saya pikir karena listrik tak stabil mungkin. Soalnya sebelumnya kulkas saya juga rusak. Hidup sih tapi tidak dingin. Jangan-jangan tikus juga penyebabnya. 

Selain itu, sudah 2 kali motor saya macet tak mau hidup sama sekali. Tak ada tanda-tanda nyala api sama sekali. Akibatnya saya telat ke kantor. Setelah di bengkelkan, kata mas montir, ada kabel yang dimakan tikus. Awalnya saya tak percaya. Bagaimana mungkin, tempat kabelnya tersembunyi. Tapi belum lama saya keheranan mendapati sebuah tulang ayam menyusup menggantung di bawah tangan motor sebelah kiri. Ini apa saya pikir. Kok bisa. Ya Allah... Dan setelah kejadian speaker ini saya jadi percaya jika memang tikus penyebabnya. 

Alasan kenapa tikus suka makan kabel dan tidak kesetrum?

Yang saya heran, kenapa tikusnya tidak mati kesetrum gigit kabel magic com tersambung ke listrik. Super sekali. Dan kenapa tikus suka makan kabel. Bukan makan sih sebenarnya tapi gigit-gigit. Ada makanan malah utuh. Kok pilihnya justru kabel. Aneh.

Kenapa suka makan kabel. Ada yang bilang karena tikus perlu bertahan hidup. Loh kok? Karena tikus tidak mengalami ganti gigi seperti kita manusia. Jadi, giginya terus memanjang. Kalau giginya panjang dia tidak bisa mengunyah akibatnya bisa mati kelaparan. Makanya tikus terus menggigit barang yang keras-keras untuk mengikis giginya. Hmm, make sense. Subhanallah...

Kok tidak kesetrum? Sebelum kesetrum sudah kabur kali ya. Atau karena ada kejutan listrik langsung kabur. Kalau kakak saya bilang karena darahnya sedikit. Hihi. 

Tupperware saya tak luput juga dimakan tikus. Walau kosong melompong kondisi bersih tak ada bekas atau isi makanan pun digigit juga. 

Cukuplah saya menjadi korban ya tikus. Jangan rusak barang-barang saya lagi.

Mau meluncur cari racun tikus. Geram segeram-geramnya. 😑