Apakah kalian penyuka buah? Sudah pernah mencoba buah tin? Buah tin atau ara ini (ada yang menyebut buah surga) punya segudang manfaat. Buah tin bisa kamu nikmati baik buah segarnya maupun dalam bentuk buah kering.
Di Indonesia memang tidak familiar kan ya buah tin ini. Saya sendiri juga tidak menemukan buah ini nongkrong di pasar-pasar atau pun supermarket. Tapi, buah ini belakangan mulai terdengar gaungnya di Indonesia. Ada yang mulai membudidayakannya.
Kalau di luar negeri sih jangan heran ya buah ini cukup populer. Dalam bahasa Inggris buah tin disebut sebagai figs. Dan salah seorang teman saya orang UK suka dengan buah ini. Ya, maklum juga kalau di UK memang segalanya ada kali ya. :)
Buah tin kering (dried figs)
Saya pertama kali mencoba buah tin yang bentuk kering (dried figs). Warnanya putih. Kalau dimakan berasa menggigit pasir kecil-kecil (bijinya). Rasanya mirip kismis, asam manis.
Buah tin segar (fresh figs)
Setelah itu, saya penasaran ingin mencoba buah aslinya. Nah, saya beli 150 gram seharga 35 ribu. Mahal sekali ya. Isinya kecil-kecil sebanyak 8 buah. Lumayanlah. Yang saya beli ini yang jenis turkey brown. Ada jenis lain yang lebih besar tapi lebih mahal lagi. Yang saya beli adalah buah lokal dari perkebunan Subang. Langsung dipetik dari pohonnya sepertinya jika ada yang beli. Nah, ini saya beli online.
Rasanya bagaimana? Empuk, manis keasaman. Bisa dimakan langsung dengan kulitnya karena kulitnya ternyata tipis dan tidak keras alias empuk. Warna dalamnya (biji) agak kemerahan yang masih segar. Lewat semalam saja warna isinya sudah berubah menjadi coklat kalau tidak disimpan di dalam kulkas. Aromanya enak. Saya suka.
Menurut saya sih tidak mengecewakan. Mungkin lain kali perlu coba jenis yang lain. :)
Sekian ulasan dari saya. Yuk coba buah tinnya
No comments:
Post a Comment
leave your comment here!