Love, Rosie adalah film lama (2014) yang baru saya tonton. Gegara nonton short-short di youtube jadi penasaran. Dan ternyata ada yang upload di youtube jadi nonton deh. Walau tidak ada subtitle Inggris melainkan spanish, ya sudahlahya kita tes kemampuan listening British English saja kira-kira berapa persen yang dimengerti. Hehe
Saking penasaran jadi gas saja ditonton. Sepenangkapan saya ceritanya ini tentang 2 orang sahabatan akrab dari kecil yaitu Rosie dan Alex. Mereka ini saling jatuh cinta tapi tak terungkapkan. Nyesek? Banget... Kisah sahabatan saling jatuh cinta tak terungkapkan ini selalu menarik buat ditonton dan bikin hatiku tersayat-sayat. Uhuk uhuk :)
Jadi mereka pada akhirnya dalam perjalanan hidupnya pada punya pasangan masing-masing. Intinya tidak pernah kosong. Alex selalu ada wanita di belakangnya. Begitu pula Rosie. Walau saling punya pasangan tapi mereka masih selalu care dan seperti masih saling mencari dan merindukan. Tapi momennya selalu tidak pas saat mereka ketemu. Selalu saja ada pasangan salah satunya.
Saat Alex diterima kuliah di USA, Rosie sebenarnya diterima kuliah di Boston tapi karena dia hamil akhirnya dia tidak kuliah dan memilih membesarkan anaknya. Lalu dia kerja sebagai housekeeping di hotel.
Akhirnya Alex tahu kalau Rosie punya anak. Tapi Alex tetap memendam perasaan. Dan dia punya pasangan di USA. Rosie pun pada akhirnya menikah dengan pria yang menghamilinya dulu.
Rosie kemudian bercerai dan Alex menikah dengan Bethany. Di pernikahan Alex ini Rosie memberikan speech tentang perasaannya. Dia bilang dia cinta Alex tak peduli Alex dengan wanita lain dia tetap cinta. Hal itu membuat semua yang mendengar jadi bingung kaget. Lalu Rosie melanjutkan bahwa dia cinta seperti saudara seperti teman. Lalu suasana pun menjadi normal kembali.
Di pernikahan Alex ini Rosie sangat sedih. Tapi dia tidak bisa berbuat apa-apa juga. Setelah sekian waktu akhirnya Rosie membukaa bisnis hotelnya sendiri. Datanglah Alex untuk menginap. Di sinilah mereka happy ending alias pada akhirnya bersama.
Tapi proses perjalanan hidup mereka memang kacau sih. Gonta- ganti pasangan masing-masing. Walau sebenarnya mereka saling cinta. Tapi memang wajar buat Rosie bersama pria lain karena Alex juga tidak pernah menyatakan cinta duluan. Dalam romansa tradisional pria harus maju duluan. Kalau tidak jangan salahkan wanitanya memilih yang lain. Sebenarnya ada sih kode-kode mereka saling cinta harusnya Alex tahu itu seperti saat perpisahan Alex mau ke USA. Mereka hampir kiss tapi Alex menunduk terus. Kan ga mungkin Rosie yang confess duluan toh. Gemas deh.
Pas Alex ngundang Rosie main ke USA juga apa maksudnya coba? Padahal dia ada wanita lain di apartemennya yang mengaku hamil sama dia walau belakangan ternyata hamilnya sama pria lain. Zonk kan... Ah, nyebelin sih ini. Kasihan Rosie...
Tapi ya begitulah namanya juga film ya... :)
So far sih ok ya buat ditonton buat penggemar romance. Saya sih langsung selesai nonton ini ga nyicil hehe.
No comments:
Post a Comment
leave your comment here!