Sebelum lebaran Idul Fitri 2014 lalu, ketika saya menelpon ibu yang ada di Lampung, berikut percakapan kami:
Ibu: "Lagi ngapain?"
Saya: "Ngerajut."
Ibu: "Emang bisa?"
Saya: "Bisa donk..."
Ibu: "Bisa bikin apa aja?"
Saya: "Macam-macam kayak syal, topi, sepatu bayi, (bla bla bla nyebutin yang saya udah coba)"
Ibu: "Kalau gitu buatin Ibu taplak meja ya!"
Saya: "Nah itu dia aku memang berencana buat taplak meja tapi ga tau ukurannya."
Ibu: "Tar kakakmu ukur mejanya dulu. Buatin 4 ya!"
Saya: "4? Banyak amat?"
Ibu: "Iya meja besar 2 dan meja kecil buat dipojok 2."
Saya: "Oke deh, Bu, tar kirimin ukurannya ya!"
Setelah itu pun saya hunting pola dan benang. Akhirnya terpilihlah benang katun lokal besar (big ply) polos dan sembur. Untuk ukuran meja rupanya yang dua besar dan dua kecil sama. Saya pun mengira-ira kebutuhan benang untuk masing-masing meja dengan pola yang berbeda. Dan saya tidak ingin warna yang sama untuk tiap meja.
Motif yang saya pilih adalah motif lace karena menurut saya cantik karena bolong-bolong dan tidak makan benang. Untuk pola di bawah yaitu sarang laba-laba (spider) saya hanya butuh 7 gulung benang katun big ply sembur @100 gram. Ukuran meja 130 x 65 cm. Merajut pola ini awalnya banyak kesalahan hingga saya harus mengulang beberapa kesalahan, namun setelah baris ke sekian jadi lancar tidak salah-salah lagi.
Untuk taplak meja berwarna merah ini juga sama 7 gulung benang saja yang dibutuhkan. Tapi sayangnya ternyata kurang lebar setelah dipasang di meja aslinya. Motif yang saya pakai cukup sederhana hanya V-Stitch. Karena saya memang tidak mau terlalu mikir. Yang gampang-gampang saja biar cepat selesai. :)
Untuk meja kecil hanya butuh masing-masing sekitar 4 gulung saja karena ukurannya memang setengah dari meja besar, 75 x 75 cm. Ditambah satu gulung untuk edging (pinggiran).
Sebenarnya saya pengen kembali merajut. Pengen membuat taplak meja makan yang gede, tutup kulkas, dll. Next time insha Allah... Karena setelah menghasilkan karya itu rasanya bahagia. Meski hanya ecek-ecek atau sangat sederhana sekalipun, tetap ada kepuasan jiwa. :)
Dan saya senang sekali ketika melihat di rumah ada karya saya mejeng di depan! Hehe. Tidak ada duanya loh.
Ibu: "Lagi ngapain?"
Saya: "Ngerajut."
Ibu: "Emang bisa?"
Saya: "Bisa donk..."
Ibu: "Bisa bikin apa aja?"
Saya: "Macam-macam kayak syal, topi, sepatu bayi, (bla bla bla nyebutin yang saya udah coba)"
Ibu: "Kalau gitu buatin Ibu taplak meja ya!"
Saya: "Nah itu dia aku memang berencana buat taplak meja tapi ga tau ukurannya."
Ibu: "Tar kakakmu ukur mejanya dulu. Buatin 4 ya!"
Saya: "4? Banyak amat?"
Ibu: "Iya meja besar 2 dan meja kecil buat dipojok 2."
Saya: "Oke deh, Bu, tar kirimin ukurannya ya!"
Setelah itu pun saya hunting pola dan benang. Akhirnya terpilihlah benang katun lokal besar (big ply) polos dan sembur. Untuk ukuran meja rupanya yang dua besar dan dua kecil sama. Saya pun mengira-ira kebutuhan benang untuk masing-masing meja dengan pola yang berbeda. Dan saya tidak ingin warna yang sama untuk tiap meja.
Motif yang saya pilih adalah motif lace karena menurut saya cantik karena bolong-bolong dan tidak makan benang. Untuk pola di bawah yaitu sarang laba-laba (spider) saya hanya butuh 7 gulung benang katun big ply sembur @100 gram. Ukuran meja 130 x 65 cm. Merajut pola ini awalnya banyak kesalahan hingga saya harus mengulang beberapa kesalahan, namun setelah baris ke sekian jadi lancar tidak salah-salah lagi.
Untuk taplak meja berwarna merah ini juga sama 7 gulung benang saja yang dibutuhkan. Tapi sayangnya ternyata kurang lebar setelah dipasang di meja aslinya. Motif yang saya pakai cukup sederhana hanya V-Stitch. Karena saya memang tidak mau terlalu mikir. Yang gampang-gampang saja biar cepat selesai. :)
.
Untuk meja kecil hanya butuh masing-masing sekitar 4 gulung saja karena ukurannya memang setengah dari meja besar, 75 x 75 cm. Ditambah satu gulung untuk edging (pinggiran).
Bonus! Tempat tisu campuran 3 warna polanya saya ambil dari internet sementara tempat tisu warna ungu saya kreasi sendiri dari pola tusukan yang ada.
http://lovestitches.blogspot.com/2011/05/pattern-catherine-wheel-tissue-box_29.html?m=1
Sebenarnya saya pengen kembali merajut. Pengen membuat taplak meja makan yang gede, tutup kulkas, dll. Next time insha Allah... Karena setelah menghasilkan karya itu rasanya bahagia. Meski hanya ecek-ecek atau sangat sederhana sekalipun, tetap ada kepuasan jiwa. :)
Dan saya senang sekali ketika melihat di rumah ada karya saya mejeng di depan! Hehe. Tidak ada duanya loh.
See u next post!
All pictures credit to Reana Talks!
No comments:
Post a Comment
leave your comment here!